Jakarta, suarahimpunan.com – Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Mochammad Ashari, menegaskan bahwa para peserta yang lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022, belum berarti lolos PTN tujuan.
Hal itu dikarenakan masih ada sejumlah tahapan yang perlu peserta tempuh, agar dapat benar-enar diterima di PTN yang diincar.
“Jangan sampai terlena, lupa, ikuti pengumumannya, harus lakukan verifikasi, ikuti tanggalnya sesuai PTN masing-masing. Jangan lupa regristasi ini, karena jika tidak registrasi ada konsekuensi yang cukup berat bagi adik-adik karena tidak bisa mengikuti UTBK secara sistem,” ujar Ashari mengingatkan, Selasa (29/3).
Ia menegaskan, bila sudah dinyatakan lolos SNMPTN 2022, maka peserta harus segera lakukan registrasi dan verifikasi data akademik. Apabila tidak verifikasi, maka peserta tidak akan terdaftar di PTN tujuan.
Selain itu Ashari menjelaskan, konsekuensi bila peserta tidak melakukan verifikasi dengan tidak mengambil prodi dimana peserta lolos pada SNMPTN 2022, peserta juga tidak bisa mengikuti UTBK SBMPTN maupun jalur mandiri PTN.
Sedangkan bagi peserta KIP kuliah, PTN tujuan juga dapat melakukan verifikasi data ekonomi melalui dokumen dan kunjungan ke alamat tempat tinggal peserta, sebelum menetapkan status penerimaan.
Selanjutnya, status penerimaan siswa sebagai mahasiswa baru, akan ditetapkan setelah PTN tujuan melakukan verifikasi data akademik (rapor dan/atau portofolio).
Maka, peserta harus membaca tentang penerimaan mahasiswa baru dan daftar ulang di laman PTN tujuan. Berikut laman resmi LTMPT untuk mengetahui informasi lebih lanjut https://ltmpt.ac.id.(Sulis/Kompas.com)