Basic Training

HMI MPO Komisariat Piksi Input Serang Kolaborasi Dengan Komisariat Universitas Primagraha Gelar Basic Training

Published

on

SERANG, Suarahimpunan.com – Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi ( MPO) Komisariat Piksi Input Serang berkolaborasi dengan Komisariat gelar Basic Training (LK1) pada Jumat (25/10) sampai Minggu (27/10) di Vila Kaong, Cipocok Kota Serang.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 41 peserta yang terdiri dari 25 mahasiswa Piksi Input Serang, 13 mahasiswa Universitas Primagraha, 1 mahasiswa UIN SMH Banten dan 2 mahasiswa Universitas Bina Bangsa.

Ketua Umum , Ega Mahendra mengatakan bahwa kolaborasi antar komisariat itu penting untuk saling menguatkan.

“Alhamdulillah dengan dilaksanakannya Komisariat Piksi Input dan komisariat ini menunjukan kolaborasi antar komisariat untuk saling menguatkan dan pentingnya dalam hubungan antar komisariat,” ucapnya.

Baca Juga:  Dua Calon Formatur Ketum PB HMI Menyatakan Ketidaksiapan dan Mengundurkan Diri

Dijelaskannya, adalah tempat untuk mengasah pola pikir untuk menjadi insan ulil albab yang peka terhadap permasalahan di masyarakat.

“HMI MPO adalah laboratorium untuk mengasah pola pikir untuk menjadi insan ulil albab serta dituntut untuk peka terhadap permasalahan yang terjadi di masyarakat, kita jangan hanya diam! Semoga Allah selalu melindungi kita dalam berjuang,” jelas Ega.

Disamping itu, Ketua HMI MPO Komisariat Piksi Input, Majid menyebutkan bahwa ini merupakan LK dengan jumlah peserta terbanyak sepanjang tahun 2024 di .

Baca Juga:  Mengapa Kenaikan Harga BBM Bersubsidi Harus Ditolak?

kali ini luar biasa, dengan peserta LK 1 terbanyak di tahun ini. Tentunya kegiatan ini tidak semata melaksankan program kerja saja, tapi sebagai pemberian nyawa terhadap HMI agar terus dan bisa bernafas panjang di tatanan komisariat,” ujarnya.

Selanjutnya, Ketua Umum HMI MPO Komisariat Universitas Primagraha, Rizki menegaskan kepada seluruh peserta untuk tidak berhenti berproses pada LK 1 saja.

“Ingat bahwa perjalanan kita masih panjang. Tetaplah haus ilmu, jangan pernah berhenti berproses dan senantiasa jaga ukhuwah di antara kita. Karena melalui persaudaraan yang kuat bisa menjadi kekuatan besar dalam membawa perubahan positif bagi bangsa dan umat,” tandasnya.

 

(AHLAN/RED)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lagi Trending